Orbit Kepri, Batam | Dewan Pimpinan Wilayah Paguyuban Keluarga Besar Putera Jawa Kelahiran Sumatera (DPW PKB Pujakesuma) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) serahkan bantuan paket sembako kepada keluarga korban bencana tanah longsor Tiban Koperasi, Sekupang, Kota Batam, Kepri. Bantuan diterima langsung oleh Ketua RT 04/RW 07 Tiban Koperasi, Kelurahan Tiban Baru, Heriawan Kesuma, Kamis sore (16/1/2025).
Dengan didampingi Anggota Satgas Senopati Pujakesuma, Sejumlah pengurus DPW PKB Pujakesuma Kepri datang meninjau lokasi bencana dan memastikan kondisi penanganan kebutuhan-kebutuhan bagi keluarga korban bencana. Meskipun Ketua DPW PKB Pujakesuma Kepri, Hendrik, SH, berhalangan hadir, namun kehadiran seluruh pengurus paguyuban ini telah mewakilinya beserta seluruh warga Pujakesuma untuk turut menyemangati dan memberikan dukungan moril bagi keluarga korban dan warga terdampak lainnya.
“Saya dan warga Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma se-Kepri turut berduka dan merasakan musibah ini. Insya Allah kami tetap berusaha memberikan bantuan dan dukungan moril kepada keluarga korban dan warga Tiban Koperasi. Terima kasih kepada warga, Polda Kepri, TNI, Basarnas, Gubernur Ansar Ahmad, Wali Kota Batam Amsakar Achmad dan aparat lainnya yang cepat tanggap dalam menangani musibah ini,” ucap Hendrik yang juga Anggota DPRD Kota Batam Fraksi PKB, sebagaimana disampaikan Ihwan mewakili pengurus.
Bantuan paket sembako pun diserahkan secara simbolis oleh Rendy, putera Hendrik, kepada Ketua RT 04 yang rumahnya dijadikan sebagai dapur umum. Tampak juga aparat dari Polsek Sekupang dan Koramil 02/Batam Barat bersiaga di posko bantuan.
“Hari ketiga pencarian distop setelah penemuan 2 jenazah terakhir. Selanjutnya pembersihan dilakukan bersama kepolisian, Satpol PP, TNI, Basarnas bersama warga,” terang Ketua RT 04/RW 07 Tiban Koperasi, Kelurahan Tiban Baru, Heriawan Kesuma, saat menerima bantuan tersebut.
Heriawan menuturkan bahwa saat ini keluarga korban tidur di rumah kerabatnya masing-masing. Selain itu ada 3 keluarga selain korban terdampak yang juga terpaksa mengungsi sesuai instruksi dari kepolisian demi mengantisipasi kemungkinan longsor susulan.
“Kita takut terjadi lagi longsor susulan, termasuk yang di depan itu rumahnya kita suruh memgungsi. Minimal malam jangan di sinilah, kalau pagi mungkin ada yang kegiatan mempersiapkan keluarga pergi bekerja atau anak sekolah, silahkanlah,” ucapnya.
Pada kesempatan ini, Heriawan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersusah payah siang dan malam dalam proses evakuasi dan memberikan bantuan kepada keluarga korban. Dengan terbata-bata dan menitikkan air mata, ia pun menyampaikan terima kasih atas kepedulian Keluarga BesarbPujakesuma Kepri ini.
“Terima kasih kepada Bapak-Bapak semua, terutama Pak Hendrik khususnya. Semoga Bapak-Bapak dilimpahkan berkah oleh Allah SWT,” tutupnya. (AS)
Editor: Andri Sofian
